Berawal pada tahun 1990 . Dimana
seseorang yang bernama Saifurrahman Abdi ( Guru Besar ) mendapatkan
karunia dan hidayah Tuhan sehingga terlahirlah Al-Waahid. Al-Waahid yang
berati Maha Esa, Maha Tunggal ( Maha Satu ). Al-Waahid ini diperoleh
atas Kekuasaan Tuhan dan Kehendak-Nya jua,tanpa harus melalui pengenalan
dan belajar terlebih dahulu, sehingga bisa timbul dengan sendirinya.
Setelah proses mekanisme yang bertahap maka timbul keinginan hati dari
Guru Besar untuk menurunkan dan mengajarkan ilmunya kepada 54 orang
kepercayaannya , yang dianggap mampu meguasai betul ilmu-ilmu Al-Waahid.
Dengan adanya keberadaan mereka jualah, untuk selanjutnya dimulailah
pelatihan yang bertempat di Rumah Guru Besar,dan dilangan bola, dan
waktu latihannya dilakukan pada malam hari dan siang hari, tetapi
berangkat dengan kenyataan ini, mereka yang mempelajari belum begitu
mempercayai apa yang telah terjadi pada diri mereka.
Setelah melihat keadaan hal ini lami ber 6 (enam), bersama Guru
melakukan peninjauan menyusuri keberadaan Al-Waahid ini. Dengan melihat
jauh kedepan ke perguruan lain diluar daerah yakni ke Banjarmasin pada
bulan puasa, ternyata dari 4 perguruan yang tertinjau,baik dari segi
materi dan ilmu yg ada persis sama dengan perguruan Al-Waahid.
Dengan kenyataan ini kami baru mempercayai dan mengerti benar imu
Al-Waahid yang sedang diprlajari dan kami kaji ini. Setelah tertanamnya
ilmu Al-Waahid ini timnullah pemikiran dari Guru Besar untuk
mengembangkannya dengan senam pernafasan sebagai pelengkap dari ilmu
yang ada,sambil sedikit demi sedikit menelaah dan menyelami apa manfaat
dan kegunaannya yang terkandung didalam senam ini.
Pada tahun 1991 perjalanan dan perkembangan perguruan Al-Waahid yang
pada mulanya dilaksanakan di Jambu Hilir. Untuk menerima anggota baru
untuk dididik dan dilatih. Baru pada tahun 1992 tempat latihan berpindah
kelapangan SMU 3 Kandangan,dari sinilah Al-Waahid berkembang pesat dan
maju,tahun demi tahun berlalu barulah lahir cabang dan ranting,yang juga
bertugas mengembangkannya.
Adapun pesan dan tujuan Al-Waahid yaitu untuk silaturahmi sesama
manusia,ibadah dan untuk olahraga. Dilarang bagi kita menyombongkan dan
membanggakan diri,melainkan kita harus merendahkan diri untuk melihat
Kebesaran Yang Maha Pencipta. Demikian sejarah singkat dan perjalanan
perguruan Al-Waahid sampai sejauh ini berjalan sesuai tuntutan jaman
didalam era globalisasi dewasa ini.
Kandangan
Pengurus Perguruan Seni Bela Diri Al-Waahid
Kal-Sel
Tidak ada komentar:
Posting Komentar